Rekatamedia.com Mantan kapten Manchester United Roy Keane murka sekaligus bingung melihat sikap para pemain Man United dan Manchester City pada laga derby di Stadion Old Trafford, Minggu (13/12) dini hari WIB.
Derby Manchester di Liga Inggris berjalan mengecewakan dan berakhir imbang tanpa gol. Baik Man United dan Man City sama-sama hanya mampu melakukan dua shot on target pada laga di Old Trafford.
Keane bukan hanya kecewa dengan penampilan kedua tim. Kapten Man United sepanjang 1997 hingga 2005 itu kecewa dengan sikap para pemain kedua tim yang terlihat sangat bersahabat usai pertandingan.
“Usai pertandingan staf dan pemain berpelukan, tersenyum, mengobrol. Harusnya mereka langsung masuk ke lorong stadion, saya benar-benar tidak mengerti. Semua orang ingin berteman, ingin menjadi terkenal,” ujar Keane dalam Sky Sports dikutip dari Talksport.
“Mereka bermain untuk klub ini, terutama Man United, untuk memenangi pertandingan sepak bola! Bukan untuk berteman dengan semua orang! Benar-benar pertandingan buruk, dengan kualitas yang mereka tunjukkan,” sambung Keane.
Keane juga kecewa para pemain Man United dan Man City tidak menunjukkan penampilan agresif untuk meraih kemenangan di laga derby.
“Hanya ada dua kartu kuning dalam pertandingan derby. Saya tidak pernah melihat begitu banyak pelukan dan mengobrol usai pertandingan. Ini pertandingan derby! Dengan kualitas yang mereka tunjukkan, kedua tim benar-benar mengecewakan,” ujar Keane.
Hasil imbang di Derby Manchester membuat Man United dan Man City tidak beranjak dari papan tengah klasemen sementara Liga Inggris.
Man United kini berada di posisi delapan klasemen sementara Liga Inggris dengan torehan 20 poin dari 11 pertandingan. Man City satu setrip di bawah Man United dengan 19 poin dari 11 laga.
