Medan - Ketua Kwartir Daerah Gerakan Pramuka Sumatera Utara, H Nurdin Lubis SH,MM mengukuhkan dan melantik Satgas Pramuka Peduli Kwartir Daerah Gerakan Pramuka Sumatera Utara masa bakti 2019-2024, Rabu 20 Oktober 2020, di Lapangan Sejati, Pangkalan Masyhur Medan.
Acara pelantikan dirangkai dengan upacara peringatan Hari Sumpah Pemuda ke 92 Tahun 2020 dan Apel Kesiapsiagaan Relawan Pramuka Peduli Penanggulangan Covid-19.
Ka.Kwardasu H Nurdin mengatakan, peringatan Hari Sumpah Pemuda ke-92 tahun 2020 ini berlangsung dalam suasana prihatim. Seluruj lapisan masyarakat Indonesia bahkan masyarakat dunia sedang dalam keadaan krisis, akibat adanya pandemi Covid -19. Bermula dari krisis kesehatan, kini krisis itu merembet pula menjadi krisis ekonomi yang berdampak bagi semua lapisan masyarakat.
“Karenanya sangat tepat tema Hari Sumpah Pemuda tahun ini, yaitu “Bersatu dan Bangkit”. Tema tersebut sejalan dengan apel kesiagaan Pramuka Peduli Penanggulangan Covid-19. Swmua harus bersatu dan bangkit untuk dapat menaggulangi pandemi Covid-19 dengan maksimal,” ujar Nurdin.
Disebutkan Nurdin, Kwartir Daerah Gerakan Pramuka Sumut juga telah menjadi bagian Satgas Penanganan Covid-19 Provinsi Sumut sesuai dengan surat keputusan Gubernur Sumatera Utara dalam bidang kerelawanan. Kemudian menindaklanjuti arahan Kwartir Nasional Gerakan Pramuka, Kwartir Daeraj Gerakan Pramuka Sumut telah membentuk Satgas.
Pramuka Peduli Pandemi Covid-19, lanjut Nurdin, merupakan kelanjutan dari Satgas yang telah ada sebelumnya. “Melalui satgas baru ini, diharapkan agar gerak langkah upaya Pramuka membantu penanggulangan pandemi covid-19 dapat lebih terarah, terukur, dan mendapatkan hasil yang lebih optimal,” kata Nurdin.
Nurdin juga berharap agar pengurus Kwartir Cabang, dan Ranting, dapat membentuk Satgad Covid-19 serta dapat meningkatkan koordinasi dan sinergi dengan pihak-pihak terkait dalam penanganan dan penanggulangan pandemi Covid-19.
Bersamaan dengan pelaksanaan apel ini, Kwarda Sumut telah membentuk dan melantik pengurus Pramuka Peduli masa bakti 2019-2024. “Pramuka Peduli ini akan menjadi garda terdepan bersama masyarakat Pramuka dalam membantu penanggulangan bencana, baik bencana alam dan non alam. Bencana sosial seperti penyalah gunaan narkoba, kenakalan remaja, dan penyakit masyarakat lainnya serta melakukan pelestarian lingkungan hidup,” kata Nurdin.
Tak kalah pentingnya adalah upaya bagaimana meningkatkan kesiapsiagaan dalam menghadapi masa pancaroba dalam waktu dekat. “Diprediksi oleh Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika, pada bulan ini hingga Maret 2021, bakal ada fenomena alam la nina. Fenomena alam ini dapat mengakibatkan bencana hidrometeorologi, serta banjir, tanah longsor, angin puting beliung, dan sebagainya,” kata Nurdin Lubis.
Karenanya diharapkan agar para Pramuka, terutama yang tergabung dalam Satgas Pramuka Peduli, dapat ikut serta memperhatikan dan menyiagakan diri.
Pada acara itu juga dirangkai dengan penyematan tanda penghargaan Gerakan Pramuka Lencana Melati dan Lencana Karya Bakti kepada sejumlah Andalan Kwardasu.
Panitia
Sebelumnya Ketua Panitia Pembekalan Pramuka Peduli dan Apel Kesiapsiagaan Relawan Pramuka Peduli Penanggulangan Covid-19, Depriwanto Sitohang, menyampaikan Sementara kak Depriwanto dalam laporannya menyebutkan, Satgas
telah melaksanakan penyemprotan desinfektan di tempat umum dan rumah ibadah yang tersebar hingga kwartir cabang.
Pihaknya juga telah menyalurkan sembako sumbangan Gubernur Sumut selalu Kamabida Gerakan Pramuka kwartir Daerah Sumatera Utara kepada para pembina dan pelatih Pramuka yang terdampak Vobid-19 di 28 kwartir cabang.
Kak Depriwanto menyebutkan ke depan akan melaksanakan program sesuai arahan satgas kwarnas antara lain, pengadaan dan distribusi APD. Melaksanakan program kesiplinan dan kepedulian Nasional.
Mewujudkan ketahanan pangan dengan target di Sumatera Utara masing-masing kwarcab memiliki satu lumbung pangan.
Membentuk kewirausahaan Pramuka. Membangun kemitraan dengan lembaga pemerintah dan swasta.
“Relawan covid -19 dari kwarda Sumut yang telah teregistrasi secara Nasional sebanyak 52 orang” ujar Depriwanto yang Sehari hari sebagai anggota DPRD Kabupaten Dairi.
Ke depan tambahnya, Pramuka Peduli Kwarda Sumut akan melaksanakan pelatihan di dua regional pantai barat dan pantai timur Sumatera Utara.
Program unghulan ke depan akan membentuk TRC ( Tim Reaksi Cepat ) yang tersebar di seluruh kwartir cabang wilayah Sumatera Utara.
