Jakarta, rekatamedia.com. Menteri Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (Menpora RI) Zainudin Amali mengapresiasi Program Pemuda Indonesia mengaji yang digagas DPP BKPRMI.
Apresiasi itu disampaikan Menpora RI saat menerima kunjungan silaturahim Ketua Umum DPP BKPRMI Said Aldi Al Idrus di Kantor Kemenpora RI Jakarta Pusat, Selasa 30 Maret 2021.
Kedatangan rombongan DPP BKPRMI ini, untuk melaporkan sejumlah rencana kegiatan yang akan dilakukan antara lain, Rakernas yang dirangkaikan dengan Latihan Mujahid Dakwah (LMD) II untuk wilayah Bali, NTB dan NTT yang dilaksanakan di Lombok, Nusa Tenggara Barat (NTB) pada 8 - 10 April 2021.
Turut hadir dalam kunjungan ini, Sekretaris Jenderal (Sekjen) BKPRMI Ahmad Rizkon, dan Wakil Ketua Umum Yeyen Munawar.
Pada acara ini juga nantinya akan di launching kegiatan Program Pemuda Mengaji yang dimulai Ramadan tahun 2021 ini.
“Hasil riset dari kawan-kawan ada sekitar 60 persen pemuda Islam Indonesia yang tidak bisa mengaji dari Aceh sampai Papua. Karena itu kami membuat program ini. Kami berharap Pak Menteri bisa me launching program Pemuda Mengaji,” kata Ketua Umum DPP BKPRMI Said Aldi
Said Aldi mengatakan usai di launching, kegiatan Pemuda Mengaji, dilaksanakan perdana di Masjid Pemuda Al-Muwahiddin Kementerian Pemuda Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) pada 13 April 2021 dan terus berlanjut di seluruh Indonesia.
“Awal Ramadan setelah Ashar program Pemuda Mengaji dimulai di Masjid Menpora. Kalau Pak Menteri berkenan sebelum buka puasa kami akan tadarus dengan seluruh DPW se- Indonesia melalui zoom. Kami disini nanti sekitar 30 sampai 50 orang. Ini dimulai dari Masjid Kemenpora dan terus berjalan sampai 29 Ramadan di seluruh provinsi,” kata Said Aldi.
Said Aldi Al Idrus juga menjelaskan sejumlah kegiatan lain yang akan dilaksankan beberapa bulan kedepan antara lain melantik 2 juta Pemuda Mengaji, Festival Pemuda Islam, Festival Anak Saleh dan Festival Pemuda Islam ASEAN.
Sementara itu, Menteri Pemuda dan Olahraga Zainudin Amali mendukung dan mengapresiasi kinerja dan perhatian BKPRMI terhadap pemuda Islam di Indonesia. Salah satunya dengan program Pemuda Mengaji yang akan dilaunching tersebut.
“Kita semua prihatin pemuda kita tak bisa mengaji, tapi saya lihat fungsi BKPRMI, dimana ada masjid disitu BKPRMI bisa berjalan,” ujar Menpora Amali.
Menpora Amali mengapresiasi upaya-upaya BKPRMI dalam memperjuangkan dan memfasilitasi komunikasi dengan pemerintah daerah dalam meningkatkan insentif untuk guru-guru ngaji.
“Saya sangat mendukung BKPRMI, ini karya nyatanya. Kami apresiasi dan terimakasih peran BKPRMI di tengah-tengah masyarakat,” ungkapnya.
