Medan - Direktur Binmas Polda Sumut Kombes Pol Hondawan Naibaho SH MSi dalam rangka memperingati HUT Polri ke 74 tahun kunjungi 7 korban tindakan teroris tahun 2010 yang berdomisi di Medan, Jumat (26/6)
Kunjungan Direktur Binmas Kombes Pol Hondawan Naibaho SH MSi ini diwakili Kasubdit Satpol/Polsus AKBP TB Pane SH yang didampingi Kompol MA Ritonga, AKP Rita Malasanti, Ipda D Siregar SPd dan 3 personil Direktorat Binmas lainnya dengan mengunjungi rumah keluarga korban tindakan teroris tahun 2010.
Masing-masing keluarga korban teroris yang dikujungi yaitu Ipda (Anumerta) B Sinulingga, Aiptu (Anumerta) Deto Sutejo, Aipda (Anumerta) Riswandi, Ipda (Anumerta) M Sigalingging, Brigadir M Simanjuntak beserta Edy Irwansyah dan Samsudin Hasibuan masing-masing dan satpam Bank Lippo.
Kombes Pol Hondawan Naibaho SH MH ketika mengunjungi kediaman (alm) Brigadir M Simanjuntak diterima oleh istri (alm) Pristi Br. Hasibuan menjelaskan kunjungan merupakan perhatian dari Kapolda Sumut Irjen Pol Martuani Sormin untuk selalu mengingat sejarah yang pernah terjadi menimpa jajaran Polri di Sumut, sehingga di ulang tahun Polri (Bhayangkara) ke 74 ini pihaknya bisa bersilaturahmi untuk melihat keluarganya secara dekat.
Diharapkan kata Kombes Pol Hondawan Naibaho dengan kunjungan silaturahmi ini keluarga yang ditinggal tetap ikut membantu tugas-tugas Polri sebagai pelindung, pengayom, pembina masyarakat sekaligus sebagai Aparat Penegak Hukum yang Komit terhadap Kamtibmas.
MENDUKUNG POLRI
Drs Syaiful Syafri MM yang juga unsur Keluarga Besar Putra dan Putri Polri ( KBPP Polri ) mantan Kadis Sosial Provinsi Sumut di tahun 2010 menjelaskan bahwa peristiwa 10 tahun yang lalu yang menimpa keluarga besar Polri telah di ingat oleh Kapolda Sumut Irjen Pol Martuani Sormin.
Tindakan anjangsana atau silaturahmi yang dilakukan pihak Dirbinmas ini merupakan tindakan terpuji yang patut di beri apresiasi, karena seorang pimpinan Polri masih mengingat kejadian yang menimpa anggotanya untuk mempertahankan tugas tugasnya sebagai Aparat penegak hujum, pengayom, pelindung dan pembina masyarakat.
“Kita berharap ini akan menjadi momentum yang baik dalam kenangan jajaran keluarga besar polri bahwa seorang pemimpin akan tetap mengenang pengabdian anggotanya,” katanya. (rel/muhammad ariifn)