Dosen Fakultas Pertanian UMSU Beri Pelatihan Pembuatan Sabun Organik

  • Whatsapp
PKPM Dosen Pertanian UMSU dalam Pembuatan Sabun Organik.

Medan - Dosen Fakultas Pertanian (FP) Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara (UMSU) memberikan pelatihan Pembuatan sabun organik dari bahan minyak nabati kelapa sawit upaya meningkatkan pendapatan di masa pandemik covid-19 pada program Kemitraan Pengembangan Muhammadiyah (PKPM) bermitra dengan ranting muhammadiyah Aur kota Medan Senin, (15/6)

Kegiatan di bawah naungan Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LP2M) UMSU dengan dana yang bersumber pada APB UMSU tahun 2019. Pelatihan dilakukan oleh tim pengabdian diketuai Hazen Arrazie Kurniawan, S.P.,M.Si., dengan Anggota Fitria, S.P.,M.Agr. Misril Fuadi, S.P.,M.Si.

Hazen mengatakan PKPM ini merupakan satu dari Tri Dharma Perguruan Tinggi yang wajib dilakukan selain mengajar dan melakukan penelitian PKPM bertujuan meningkatkan pendapatan anggota ranting dalam bentuk membuat sabun organik pada anggota Ranting Muhammadiyah Aur, Kota Medan.

“Selama ini anggota ranting membuat tas rajut dari benang, dan kuliner, namun itu saja tidaklah cukup untuk itu memenuhi kebutuhan, untuk itu dengan adanya kegiatan pelatihan pembuatan sabun organik diharapkan dapat menambah pengetahuan dan pendapatan anggota ranting muhammadiyah di aur kota Medan” katanya

Menurutnya sabun yang ada saat ini sudah banyak beredar di masyarakat tetapi yang organik belumlah banyak karena dengan bahan-bahan alami kesehatan akan lebih terjaga apalagi saat ini dimasa covid -19 anggota ranting harus melakukan disiplin untuk menjaga kesehatan agar terhindar dari virus corona salah satunya adalah sesering mungkin mencuci tangan dan disinilah kita latih masyarakat mencuci tangan dengan menggunakan sabun organik. Selain itu sabun organik ini bahan-bahannya sangatlah mudah didapat sehingga sabun ini mudah,murah dan bermanfaat bagi anggota ranting. Pelatihan ini diikuti kurang lebih 10 anggota Ranting Muhammadiyah Aur Kota Medan.

Ketua Ranting Muhammadiyah Aur, Kota Medan mengharapkan setelah mengikuti pelatihan ini pengetahuan , kemampuan dan keterampilan anggota Ranting dalam membuat sabun organik meningkat dan secara khusus dapat menerapkan hasil pelatihan yaitu pembuatan sabun organik dapat mentransfer ilmu pengetahuan kepada anggota ranting lainnya sehingga mempunyai prinsip-prinsip yang sama dalam kebutuhan mengutamakan yang bersifat organik. (muhammad arifin)